Yummy
Business From Home Bersama Yummy
Pandemi covid-19 sampai sekarang masih timbul tenggelam, belum ada tanda bakal berlalu. Urusan belanja, beli cemilan untuk teman up date blog, plus jajan, nggak bisa dihentikan. Jadi kalau cuma menunggu pandemi berlalu dengan andalan uang tabungan jelas bukan pilihan yang terbaik, bahkan bisa bikin “kanker”alias kantong kering.
Karena aktifitas di rumah lebih luang, kami lebih sering kumpul di rumah, akhirnya kami coba cari gagasan, apa yang sebaiknya dilakukan. Sebuah kebetulan, di rumah kami punya dua koki terbaik, nenek dan ibuku, jadi kloplah untuk memulai sebuah gagasan bisnis. Jadi timbulah pikiran menjalankan passion kuliner jadi bisnis rintisan atau kerennya start up bisnis.
Kiat Membangun Bisnis Rumahan
Saat awal merintis bisnis kuliner, kami belum punya pilihan jenis kuliner apa yang jadi andalan. Belajar dari kiat para pebisnis yang sudah sukses dalam bidang kuliner, akhirnya inilah strategi yang jadi acuan kami:
Kerjakan Dirumah
Memilih makanan yang bisa dikerjakan dari rumah. Ini wajib, karena jelas untuk membuang atau menekan biaya sewa toko atau sewa gerobak.
Kualitas Produk
Produknya harus layak dijual, modal awalnya kecil, dan yang jelas harus disukai banyak orang dan bukan makanan pasaran. Ya, minimal walaupun sama ada yang bikin beda dan spesial.
Lihat Potensi Pasar
Produk harus bisa menjangkau pembeli yang pasti lebih banyak beraktifitas di rumah dan mengurangi aktifitas di tempat umum kecuali perlu banget.
Manfaatkan Media Sosial
Mainkan semua jenis jaringan medsos untuk pamerkan produk, biar tak cuma pembeli di Aceh yang bisa menjangkau produk kami, syukur-syukur bisa diterima di semua gerai swalayan top.
Keempat kiat itu memang mengikut kondisi. Apalagi sebagian besar orang masih bekerja dari rumah, atau membawa pekerjaan ke rumah alias remote working. Semua aktifitas di rumah pasti butuh banyak cemilan dan makanan selingan atau makanan siap saji, siap santap daripada makanan berat.
Jadi pilihan bisnisnya kalau hanya mengandalkan menjual makanan dengan gerobak atau menyewa toko, selain menguras kocek, pembeli belum tentu akan datang langsung ke toko atau mengunjungi gerobak, karena produk kami belum dikenal luas, maka kami menyulap garasi menjadi ruang tempat rencana bisnis kuliner.
Menjadikannya dapur bersih untuk mengolah hasil akhir dalam pengemasan, sementara dapur kotornya memanfaatkan dapur di rumah meskipun cuma sebuah dapur sederhana, yang penting bersih dan nyaman untuk memasak.
Yummy
Yummy, Aplikasi Lengkap Solusi Masak-memasak
Di tengah kebingungan, beruntung kami menemukan yummy.co.id, kamu bisa juga menyebutnya Yummy app, situs yang pas banget dengan passion kami soal masakan. Bahkan sekarang menjadi mentor kami dalam urusan masak-memasak. Kami sangat terinspirasi karena sesuai dengan rencana bisnis yang murah tapi mewah, terutama ketika kami membuka fitur yang ada, dan menemukan fitur filter budget. Semula kami menduga fitur ini adalah isi daftar harga bahan makanan yang ada di pasaran saja, ternyata menariknya, justru menampilkan pilihan menu masakan yang disesuaikan dengan budget kantong, termasuk kantong tanggal tua dan bahan baku apa saja yang tersedia stoknya di dapurmu.
Gabakal Bingung Lagi Mau Masak Apa, Plus Bonus Cuan Dari Hobi Masakmu!
Fitur filter budget sangat berguna bukan cuma untuk kami yang merencanakan sebuah bisnis kuliner, tapi jadi tips buat para ibu di rumahan, membuat variasi menu makanan yang punya nilai gizi baik setiap hari, setiap minggu dan 30 hari dalam sebulan secara variatif tanpa harus kuatir kantong bolong karena budgetnya kedodoran.
Tahu sendiri-kan kalau soal budget, ibu-ibu adalah para budget guard yang super ketat. Bayangkan saja bagaimana harus menghabiskan dana pengeluaran rutin bulanan yang sudah dipatok jumlahnya untuk kebutuhan masak selama sebulan, apalagi sekarang masih ribet dengan PPKM. Tapi, tenang aja, fitur memasak Yummy bisa jadi solusinya.
Kalau aplikasi cuma menampilkan demo masak, deretan daftar menu, tentu sudah biasa. Berbeda dengan Yummy, aplikasi Yummy adalah one stop solution yang all-in-one banget!. Di yummy app, kamu juga tetap akan dimanjakan dengan menu, cari resep, fitur memasak, bahkan juga tersedia fitur komunitas, yang memungkinkan siapapun kamu yang suka masak, bisa bergabung bersama anggota komunitas Yummy lainnya.
Percaya atau tidak, kamu bahkan bisa dapetin bonus uang tambahan dari resep yang kamu upload di yummy app, jadi pamerkan kebisaan dan hobi masakmu. Seru kan!.
Cara menggunakan fitur memasak juga sangat mudah!
- Buka mobile apps Yummy di smartphone kamu
- Pilih menu "Memasak" yang ada di navigasi bawah
- Pilih atau cari bahan masakan yang kamu miliki saat ini
- Dapatkan rekomendasi resep masakan sesuai dengan bahan yang kamu miliki
Mudah sekali bukan? tidak hanya itu, Yummy juga menyediakan fitur komunitas untuk kamu yang butuh bantuan dari chef-chef rumah tangga terdekat lainnya dan fitur filter harga untuk memudahkan kamu mendapat rekomendasi resep berdasarkan budget yang kamu punya!
Pelajari lebih lanjut tentang fitur komunitas aplikasi Yummy!
Ini dia langkah-langkah menggunakan fitur filter budget Yummy!
Fitur andalanku adalah fitur filter budget. Inspirasinya, kami jadi punya gagasan, bagaimana menjual dan memilih kuliner yang tampilan dan cita rasanya setara restoran mahal, tapi harga jualnya bisa ala kaki lima. Di dalam fitur kami tak hanya mandapatkan rincian resep untuk sebuah menu masakan, tapi juga perhitungan harga yang dapat kami jadikan patokan untuk mengukur kekuatan kantong kami. Dan bagaimana bisnis bisa kami jalankan nantinya, sehingga dari awal kami sudah bisa membuat perhitungan biaya overhead dan biaya variabel yang harus kami keluarkan agar kami bisa menghitung harga produknya yang akan kami jual dipasaran nantinya. Bahkan kami bisa melirik potensi bahan baku apa yang dominan di daerah sebagai andalan produk kulinernya.
Yummy
Yuk Mulai Bisnis Kuliner Khas Daerahmu!
Setelah melakukan uji coba menu jualan trial dan eror dengan banyak variasi, akhirnya kami memilih makanan ringan siap saji yang dapat diolah dirumah dan dapat kami jual secara online, menggunakan jaringan tetangga dan teman menjadi ambasador kami. Kami berencana bisa menjajakan produk di gerai mini market di kota kami. Bahkan impian kami bisa menjadi salah satu kuliner ringan oleh-oleh khas daerah dari Aceh.
Uniknya, di daerah kami terdapat menu spesial khas Aceh “bumbu ayam tangkap”, yang rencananya kami variasikan dengan resep keripik pisang dari Yummy app yang krispi; jadilah produk andalan Kripik Tangkap.
Kelak jika berkembang, kami merencanakan produk kuliner lain, bisa jadi produknya sambal ala rumahan, yang mungkin akan kami beri nama sambal Bu Mayang, mendedikasikan nama nenek kami sebagai chef terbaik keluarga.
Meskipun perlahan, kami terus berusaha mencari jenis produk kuliner lain yang dapat dijadikan sumber pendapatan baru di tengah pandemi.
Kami meyakini bahwa paska pandemi berlalu, pasti akan terjadi boom ekonomi, karena sebagian orang yang memiliki passion bisnis, saat ini pastilah berusaha menahan diri, barangkali karena belum menemukan core bisnis yang cocok dan tak mau konyol menjadi rugi dengan membuang uang tidak pada tempatnya.
Maka kami yakin dengan bantuan Yummy app, kami bisa memilih kuliner yang kami yakini bisa menghasilkan margin besar sebagai pilihan bisnis yang tepat, bisnis dari rumah atau business from home (BFH).
“Yuk mulai merintis bisnis kuliner dengan ciri khas daerahmu!. Jangan takut dengan modal seadanya yang kamu punya, dengan tekad dan usaha keras, semua pasti ada jalannya. Apalagi sekarang sudah sangat terbantu dengan aplikasi Yummy. Terimakasih Yummy app untuk inspirasinya.”
Tunggu apa lagi? Download Sekarang!
Atau kunjungi situs kece Yummy!